Kebingungan yang ku alami

Entah gimana harus ku melangkah. Bimbang hati dan pikiran ini untuk melangkah ke depan. Apa yang harus ku perbuat. Ya Allah berikan petunjuk Mu. Tetapkanlah mana yang menurut Mu, baik menurut pengetahuan Mu. Semakin hari waktu terus berjalan, waktu ku rasa sangat cepat berlalu tapi hati ini belum punya keteguhan hati untuk melangkah. Sering ku merenung tentang masalah ini, sering juga ku membuat jadwal apa yang harus aku lakukan tapi kenapa pikiran dan hati ini belum teguh untuk menjalankan semua itu karena sesungguhnya banyak hal yang sesungguhnya. Masih gontai semua apa yang kulakukan. Sulit untuk memutuskan secara tegas. Suasana yang seperti ini pun sulit teguh memegang jadwal yang sudah ku buat banyak karena faktor external yang selalu merusak jadwal ku keadaan yang riuh dan kondisi yang tidak kusuka. Ini bukan dunia ku, karena situasi dan kondisi seperti ini sering aku memerintahkan diri ku sendiri untuk menutup diri ku. Aku merasa kurang memaksimalkan potensi yang ku miliki. Sungguh bukan dunia ku, aku ingin hidup seperti sedia kala. Dapat berexpresi dengan bebas, mendapat banyak apresiasi yang dapat memotivasi aku secara continue untuk meningkatkan dan mencurahkan apa yang aku miliki. Aku sadari untuk mencapai mimpi yang aku tuju itu tidak mudah, harus dengan tekat yang kuat dan kerja keras yang sungguh-sungguh tanpa mengenal lelah. Sesungguhnya kehidupan ku saat ini bukan tidak enak tetapi situasi yang tidak aku sukai sering saja ada yang dapat membuat jadwal yang ku buat hancur, sulit untuk ku pertahankan.  Sungguh tidak dapat mengendalikan waktu selalu ada yang mengganggu ketika ku sedang mempelajari atau mengerjakan sesuatu. Aku BENCI. Kadang yang membuat ku bimbang adalah karena ambisi ku yang terus membayangi ku untuk meraihnya. Sehingga merasa tidak pernah puas dengan apa yang sudah kulakukan karena ku menyadari ambisi ku sangat tinggi.